Kenapa Harus Wanna be Trainer?

Selama tiga hari ke depan saya akan mengikuti training di Mampang yang diadakan oleh i2move (inspiring indonesia movement) dengan tema Wanna be Trainer. Kegiatan ini dipandu langsung oleh Pak Jamil Azzaini, sang inspirator SuksesMulia.

Kenapa saya tertarik dengan training ini? Dan kenapa saya memilih training yang hanya diadakan di jakarta dan hari libur pula! Padahal dengan mudah saya bisa minta fasilitas kantor untuk training ke Bali di hari kerja, sama seperti tahun-tahun sebelumnya.

Alasannya sederhana. Saya ingin mencari sesuatu yang bermanfaat bagi diri saya. Sesuatu yang bisa membawa perubahan kepada saya. Dan saya harap, saya akan menemukannya di tempat ini.

Pertama kali saya bertemu dengan Pak Jamil Azzaini adalah di Sentra Pendidikan BRI Jakarta, ketika beliau mengisi training untuk Service Ambasador. Waktu itu Pak Jamil juga ditemani oleh Mas Andradonatta. Kayaknya kedua orang ini memang sudah tim solid yang tidak bisa dipisahkan satu sama lain.

Siang itu saya dan rekan kerja lain diminta untuk turut hadir dalam training tersebut. Awalnya saya sendiri sangat malas untuk meninggalkan kantor dan kerjaan yang menumpuk. Jujur! Saya juga sudah bosan dengan training motivasi karena beberapa training yang saya ikuti dua tahun belakangan ini tidak ada yang mengena. Semua hanya seperti sebuah teori kira-kira saja. Jadi ketika saya disuruh untuk pergi itu rasanya malaaaaas minta ampun, bisa di bilang terpaksa deh.

Ketika kami datang, training motivasi tersebut sudah berjalan beberapa saat. Mas Andra sedang menjelaskan sebuah konsep 'rantai gajah' atau kesulitan yang sebenarnya hanya ada di benak kita. Oke! Saat itu saya belum begitu tertarik dengan training ini. Jadi di sesi tersebut saya hanya banyak berpikir, oke...kita lihat kayak apa training hari ini! Hingga sampailah di sesi berikutnya yang diisi oleh Pak Jamil Azzaini.

Saya mulai terkesan dengan 'proposal hidup' milik Pak Jamil Azzaini. Untuk sebuah acara saja kita buat proposal, masa untuk kehidupan ini kita hanya membiarkannya mengalir begitu saja. Pak Jamil Azzaini bertutur dimana ketika beliau pergi ke tanah suci dan berdoa dihadapan kabah dengan membawa serta proposal hidupnya. "Ngapain berdoa panjang-panjang, kasian orang lain di belakang yang sudah antri untuk berdoa. Biarlah Allah yang membaca sendiri apa saja doa saya dalam proposal ini," begitu katanya.

Di sesi ini saya pun terhentak! Kadang saya masih membiarkan diri ini begitu saja terbawa dengan kehidupan, seperti air yang mengalir begitu saja. Intinya jangan biarkan hidup itu seperti air yang mengalir begitu saja. Memangnya kita sendiri yakin kalau air mengalir itu sudah pasti ke sungai lalu ke laut? Yakin? Gimana kalo air itu justru hanya akan berakhir ke septic tank! Ouwh....

Ya! Sepulang dari sini saya mendapat sebuah pencerahan. Sebuah motivasi diri, walau mungkin belum seberapa besar atau menggelora. Sore itu juga langsung saya follow twitternya Pak Jamil Azzaini di @JamilAzzaini dan @TrainerLaris. Dari sinilah saya bisa tau ada info apa saja dan kegiatan apa saja yang diadakan oleh timnya Pak Jamil Azzaini cs.

Karena terkesan dan merasakan ada manfaat yang saya peroleh, akhirnya di Bulan Ramadhan Kantor saya mengundang Pak Jamil Azzaini secara khusus untuk memberikan motivasi kepada rekan-rekan di Helpdesk BRI. Inilah kali kedua saya bertemu dengan Pak Jamil di Gedung BRI I.

Alhamdulillah acara pun berjalan lancar walau ada sedikit kendala di awal. Peserta pun merasa puas dengan traning motivasi yang diberikan oleh Pak Jamil Azzaini. Dan saya pun puas karena acara yang saya adakan berjalan lancar dan sukses.

Atas rekomendasi teman saya juga, Weni Pebriani yang sudah ikut training Wanna be Trainer dan merasa puas serta mendapatkan banyak manfaat dari kegiatan tersebut, sehingga saya semakin tertarik untuk ikut kegiatan ini. Yang awalnya saya akan ikut secara pribadi dan harus mengambil cuti di hari jumat, akhirnya saya urungkan niat tersebut. Iya saya urungkan! Karena saya meminta kantor untuk mendaftarkan saya kepada training ini. Keuntungan berlipatganda yang akhirnya saya dapatkan: training gratis, tidak perlu ambil cuti dan saya mendapat banyak ilmu yang bermafaat bagi diri saya sendiri.

Salam SuksesMulia....